free web hit counter
""

KAPOLRES DAN BUPATI BLITAR TURUN KE SAWAH PASTIKAN PETANI DAPAT HARGA LAYAK SAAT PANEN

Andri Kurniawan
IMG 20250306 WA0005

PersadaFM – Kapolres Blitar AKBP Arif Fazlurrahman bersama Bupati Blitar dan Forkopimda Kabupaten Blitar tak ragu turun langsung ke sawah saat menghadiri panen raya di Desa Klemunan, Kecamatan Wlingi, dan Desa Jambewangi, Kecamatan Selopuro, pada Kamis (06/03/2025). Dengan menggunakan caping dan sabit, mereka ikut memanen padi bersama petani sebagai simbol dukungan nyata terhadap sektor pertanian di Kabupaten Blitar.

Bupati Blitar, Rijanto mengatakan kegiatan ini lebih dari sekadar seremoni, panen raya ini menjadi momen penting bagi pemerintah daerah dan aparat kepolisian untuk memastikan hasil panen petani terserap dengan harga yang layak. Dalam dialog bersama petani, Bupati Blitar menegaskan bahwa pemerintah telah menetapkan harga gabah sebesar Rp6.500 per kilogram untuk pembelian oleh Bulog.

“Kami ingin memastikan petani mendapat keuntungan dari hasil panennya. Harga yang sudah ditetapkan Bulog ini harus benar-benar berjalan, dan jika ada yang membeli dengan harga lebih tinggi, tentu itu lebih baik. Jangan sampai ada tengkulak yang memanfaatkan situasi dan merugikan petani,” ujar Bupati Blitar.

Sementara itu, Kapolres Blitar AKBP Arif Fazlurrahman menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawal proses distribusi hasil panen agar tidak terjadi spekulasi harga atau permainan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Kami akan memastikan distribusi gabah berjalan lancar dan petani tidak dirugikan. Jangan sampai ada permainan harga yang membuat petani bekerja keras tetapi tidak mendapat hasil yang sepadan,” kata Kapolres.

Para petani menyambut baik kehadiran dan perhatian dari pemerintah daerah serta aparat keamanan. Mereka berharap kebijakan harga yang telah ditetapkan benar-benar diterapkan di lapangan, sehingga mereka bisa merasakan hasil panen yang lebih menguntungkan.

Panen raya ini menjadi bukti nyata bahwa sektor pertanian masih menjadi perhatian utama dalam pembangunan daerah. Dengan sinergi antara pemerintah, aparat kepolisian, dan petani, diharapkan kesejahteraan petani terus meningkat serta ketahanan pangan di Kabupaten Blitar tetap terjaga. (riz)

Baca Juga :  50 ANGGOTA DEWAN TERPILIH PADA PEMILU 2024 LALU RESMI DILANTIK