PersadaFM – 12 santri salah satu pondok pesantren yang ada Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar alami keracunan masal pada Rabu (4/12/2024). Belasan santri tersebut mengeluhkan pusing serta gatal sehingga harus dilarikan ke layanan kesehatan.
Meski begitu, sebanyak 10 orang santri telah diperbolehkan pulang usai mendapatkan perawatan di Pusesmas Kecamatan Srengat. Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Samsul Anwar mengatakan jika dua santri lainnya masih dilakukan observasi oleh Puskesmas.
Kejadian ini bermula saat 50 santri di pondok pesantren tersebut sarapan pagi dengan menu ikan tuna goreng tepung serta lauk sayur bobor. Setelah beberapa jam, sebanyak 12 santri mengeluhkan gejala pusing dan gatal-gatal.
Polres Blitar Kota bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar segera mendatangi lokasi usai mengetahui informasi adanya keracunan. Petugas gabungan langsung membawa sampel makanan yang dikonsumsi oleh puluhan santri tersebut menuju Laboratorium Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar untuk diteliti kandungannya.
Saat ini Polres Blitar Kota belum bisa memastikan hasil laboratorium bisa keluar karena masih dilakukan proses pemeriksaan. (zis/riz)
