PersadaFM – Sebelumnya Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah menggelar sosialisasi dan pelatihan Adopsi Rekam Medis Elektronik dan Integrasi Satu Sehat di Kota Blitar. Harapannya, ke depan seluruh Rumah Sakit di Blitar bisa menerapkan rekam medis elektronik.
Ketua Tim Transformasi Digital Kementrian Kominfo, Wijayanto menyampaikan, penerapan tersebut dikarenakan ke depannya rekaman medis elektronik di fasilitas pelayanan kesehatan akan berintegrasi dengan aplikasi Satu Sehat di Kementerian Kesehatan.
Wijayanto menerangkan, rekam medis elektronik memiliki manfaat karena dapat mempermudah dan mempercepat administrasi pasien di fasilitas pelayanan kesehatan. Nantinya, pasien yang sudah pernah periksa di fasilitas pelayanan kesehatan tidak perlu lagi melakukan rekam medis.
Lebih lanjut Wijayanto menambahkan,
rekam medis elektronik ini yang biasanya digunakan di rumah sakit maupun fasilitas pelayanan kesehatan harus dilengkapi dengan sistem informasi manajemen rumah sakit (SIMRS) yang akan berintegrasi dengan aplikasi Satu Sehat Kementerian Kesehatan. (ahs/riz)