PersadaFM – Seorang pekerja migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Blitar bernama Luluk Widayati dikabarkan meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit di Hongkong pada Jumat (05/05/2023).
Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Blitar Yopie Kharisma Sanusi mengungkapkan bahwa Luluk meninggal akibat sakit komplikasi.
Menurut Yopie, pihaknya sudah berkoordinasi dengan KJRI Hongkong melalui Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) terkait tindaklanjut jenazah Luluk. Hasilnya, pihak agency sudah memberitahukan tentang berita kematian yang bersangkutan.
Namun, terkait dengan perpanjangan kontrak Luluk, pihaknya belum bisa terhubung dengan perusahaan penempatan pekerja migran Indonesia (P3MI) yang mendaftarkan Luluk. Sebelumnya, Luluk terdata mulai bekerja pada tahun 2017 dan melakukan perpanjangan kontrak tanpa pulang hingga Mei 2023 ini. Awalnya, ia berangkat dengan alamat Kelurahan Pakunden Kecamatan Sukorejo Kota Blitar.
Namun, setelah bercerai dengan suaminya ia berpindah alamat di Kelurahan Nglegok Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar.Pemerintah mengimbau kepada seluruh PMI yang berada di luar negeri untuk selalu menjaga kesehatan dan melakukan perawatan secara tepat jika mengalami sakit.
Hal ini untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja atau kejadian yang dapat mengancam keselamatan hidup dan keselamatan kerja. (ahs/riz)
