free web hit counter
""

MENELUSURI JEJAK BERDIRINYA MADRASAH IBTIDA’IYAH SEJAK 1969 YANG KONSISTEN MENJAGA KESEIMBANGAN ILMU DAN AKHLAK

Andri Kurniawan

PersadaFM – Berdiri sejak 1969, Madrasah Ibtidaiyah (MI) Ma’arif Combong konsisten terapkan ​Integrasi Kurikulum, yakni menjaga keseimbangan dunia dan akhirat. Ditengah arus modernisasi pendidikan seperti saat ini, MI Combong berkomitmen untuk menjadi benteng moral sekaligus kawah candradimuka bagi anak-anak di wilayah Combong.

Waka Humas MI Combong, Mamba’ul Huda pada Rabu (26/11/2025) sebut madrasah ini bukan sekadar bangunan sekolah, melainkan saksi bisu perjuangan masyarakat dalam memadukan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai luhur agama.

​Ia menceritakan, jika berdirinya sekolah tersebut menjadi bagian dari respon Ulama atas kegelisahan zaman, tepatnya pada akhir dekade 60-an. Menurutnya, tempat untuk membangun pondasi bangsa melalui pendidikan ini lahir dari rahim kepedulian.

Berdasarkan kisah turun temurun, Huda mengisahkan pada masa silam, berbagai tokoh masyarakat dan para ulama setempat menangkap adanya kegelisahan akan masa depan pendidikan anak-anak Desa Combong. Masyarakat membutuhkan sebuah wadah pendidikan dasar yang tidak hanya mumpuni dalam ilmu umum, tetapi juga memiliki fondasi spiritual yang kuat.

Dengan membawa prinsip bahwa kecerdasan intelektual tanpa dibarengi dengan akhlak yang mulia adalah kesia-siaan, maka melalui semangat gotong royong, para tokoh agama menginisiasi berdirinya madrasah tersebut. Sampai saat ini, MI Ma’arif Combong terus berkomitmen menanamkan ajaran Islam berhaluan Ahlussunnah Wal Jama’ah (Aswaja) An-Nahdliyah. (zis/riz)

Baca Juga :  DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KABUPATEN BLITAR GELAR PELATIHAN UNTUK PEKERJA DAN MANAJEMEN PABRIK ROKOK