PersadaFM – MCH alias Huda tersangka kasus pembunuhan DO (21) warga Kediri di Desa Popoh, Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar tega membunuh sang kekasih akibat cemburu. Huda mengaku naik pitam usai korban kedapatan memiliki pacar baru.
Wakapolres Blitar, Kompol Fadillah Langko Kasim Panara pada Selasa (8/7/2025) menyebutkan kronologi bermula saat keduanya hendak menonton karnaval di Kabupaten Nganjuk pada Minggu (6/7/2025). Saat perjalanan, keduanya adu cek cok sehingga memutuskan tidak jadi menonton dan kembali ke Kediri.
Saat berada di Kediri, keributan keduanya masih berlanjut dan mengakibatkan penganiayaan pada perempuan pegawai salah satu Kafe di Kediri tersebut. Akibatnya korban lemas dan membuat Huda memutuskan membawa korban ini ke daerah selatan, untuk mencari daerah hutan-hutan yang sepi.
Korban kembali dianiaya saat berada di Hutan Maliran, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar dan kondisi korban terus memburuk selama di perjalanan. Karena kondisi korban melemah, Huda membawa korban menuju arah Selopuro untuk mencari tempat membuang jenazah dengan mengikat tubuh korban dengan tubuhnya.
Sesampainya di Desa Popoh, kendaraan roda dua tersebut kehabisan bensin dan tersangka membuang korban di tepi jalan. Huda kemudian meninggalkan jasad korban dan menghilangkan identitas serta bukti lain yang berkaitan dengan dirinya.
Ia kemudian kembali ke rumahnya dan mencoba melarikan diri serta menghilangkan jejak. (zis/riz)