PersadaFM – Enam Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Blitar meninggal dunia selama periode Januari hingga Juni 2025. Pemerintah Kabupaten Blitar memastikan seluruh jenazah telah dipulangkan ke Indonesia.
Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Blitar, Nanang Adi Putranto, menyampaikan bahwa keenam PMI tersebut meninggal dunia akibat sakit saat bekerja di luar negeri.
“Sejak Januari sampai awal Juni, tercatat ada enam PMI asal Blitar yang meninggal dunia. Semuanya karena sakit. Seluruh jenazah sudah berhasil kami bantu proses pemulangannya,” ujar Nanang, Selasa (25/6/2025).
Tiga dari enam jenazah dipulangkan pada awal Juni. Mereka berasal dari Desa Kemloko, Kecamatan Nglegok – bekerja di Hong Kong, Desa Dawuhan, Kecamatan Kademangan – bekerja di Malaysia, Desa Penataran, Kecamatan Nglegok – bekerja di Hong Kong.
Nanang menambahkan bahwa proses pemulangan dilakukan melalui koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Blitar, BP2MI, dan perwakilan RI di negara penempatan.
“Semua proses berjalan lancar. Kami terus berupaya memberikan perlindungan bagi PMI dan memastikan mereka mendapat akses informasi, kesehatan, serta perlindungan hukum melalui jalur penempatan yang resmi,” tegasnya. (riz)