PersadaFM – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Blitar mencatat ketersedian minyak goreng sampai saat ini mencapai 191,83 Ton.
Dengan jumlah stok yang melimpah, Disperindag menyakini mampu mencukupi kebutuhan masyarakat hingga Hari Raya Idul Fitri 1444 H atau lebaran nanti. Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Blitar Anang Asfihani, mengatakan, harga minyak goreng yang dijual dipasaran dipastikan tidak akan mengalami kenaikan.
Pasalnya, Pemerintah sudah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) nya seharga Rp14.000 per liternya. Sedangkan kebutuhan minyak goreng per minggunya di Kabupaten Blitar mencapai 174.39 Ton. Ia memastikan akan terus memantau ketersediaan minyak goreng dipasaran, dengan harapan agar tidak sampai terjadi kelangkaan.Perlu diketahui, minyak goreng merk minyakkita ini merupakan brand dagang minyak goreng yang diluncurkan oleh Kementerian Perdagangan dan sudah terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM. (ahs/riz)
